Pelatihan Keterampilan: Membentuk Generasi Santri Produktif
Pelatihan keterampilan merupakan bagian penting dalam pembentukan generasi santri produktif. Menurut pakar pendidikan, pelatihan keterampilan dapat memberikan manfaat yang besar bagi perkembangan peserta didik. Hal ini sejalan dengan pendapat Dr. H. Syaiful Bakhri, M.Pd., yang menyatakan bahwa “melalui pelatihan keterampilan, generasi muda dapat mengembangkan potensi dan kemampuan yang dimiliki.”
Pelatihan keterampilan juga dianggap sebagai sarana untuk meningkatkan daya saing santri di era globalisasi. Seperti yang diungkapkan oleh Ustaz Ahmad Zaini, “dengan memiliki keterampilan yang baik, santri dapat bersaing di dunia kerja dan berkontribusi positif bagi masyarakat.”
Dalam konteks pendidikan pesantren, pelatihan keterampilan menjadi semakin penting untuk mempersiapkan santri menghadapi tantangan zaman. Menurut KH. Ma’ruf Amin, “pesantren harus mampu memberikan pelatihan keterampilan kepada santrinya agar mereka dapat mandiri dan produktif dalam berbagai bidang.”
Pelatihan keterampilan juga dapat membantu menciptakan generasi santri yang kreatif dan inovatif. Menurut Prof. Dr. Arief Rachman, “dengan keterampilan yang baik, santri dapat mengembangkan ide-ide baru dan menciptakan solusi untuk berbagai masalah yang dihadapi masyarakat.”
Dengan demikian, pelatihan keterampilan memegang peranan penting dalam pembentukan generasi santri produktif. Pesantren dan lembaga pendidikan lainnya perlu memberikan perhatian yang lebih dalam pengembangan keterampilan santrinya agar dapat bersaing dan berkontribusi positif bagi masyarakat.